Sunday, September 9, 2018

#AnalisaTanpaAlasan edisi 1: FC Barcelona 2018/2019

Tulisan #AnalisaTanpaAlasan ini adalah sebuah kolom untuk analisa yang didasari pengetahuan menurut pandangan saya, dan akan bertema-kan olahraga, band, perseorangan, atau analisa yang saya pahami. Silahkan!

Edisi pertama ini adalah FC Barcelona, sebuah klub sepakbola berasal dari Catalonia yang sedang memperjuangkan kemerdekaannya untuk pindah dari Spanyol dan menjadi negara sendiri.
Tapi bukan politiknya yang saya akan analisa disini, yaitu persiapan skuad musim 2018/2019 di La Liga, ya walaupun nulis ini agak telat karena udah 3 Jornada dilewatin, tapi tak apa lah ya. hahahaha
Mengutip dari website resmi FC Barcelona, berikut 26 squad FC Barcelona musim ini:

Menurut pengamatan gue, ini adalah squad terlengkap saat ini dengan Messi sebagai Captain pertama, Busquets Kedua, Pique selanjutnya, Sergi Roberto keempat. Cuma kurang backup untuk Geri Pique untuk bek dengan strong foot Kanan. Kalo untuk pemain depan sih gakan bisa gantiin Messi-Suarez. Dengan 3 Jornada yang udah dilewatin, Barcelona ada di peringkat 1, cuma beda selisih gol sama Madrid. Squad ini paling lengkap karena semua sektor punya backups yang mumpuni kalo salah satu pemain gabisa main karena cidera, akumulasi kartu, ato kena sanksi lainnya. 
Udah ngelewatin 3 pertandingan awal dengan gol 12, 2 kali clean sheet, cuma di match terakhir lawan huesca aja beknya sedikit ngantuk kayanya, ya walaupun hasil akhir 8-2.
Squad sekarang pun diuji karena belum ketemu klub besar, kita lihat saja bulan Oktober nanti, bulan padat penuh tantangan musim ini. Mulai dari akhir September ketemu Athletic Bilbao-Tottenham Hotspur-Valencia-Sevilla-Inter Milan ditutup sama El Clasico. 

Kalo semua lawan bulan Oktober bisa dilewatin tanpa kalah sih, pede banget sampe pertengahan musim bahkan akhir musim. Kesalahan musim kemaren gagal invincible semusim gara gara kalah lawan Levante, gada backups sepadan di semua Lini, Dembele masih sering cidera, Coutinho gabisa main di UCL karena udah terdaftar di Liverpool, yang paling menyakitkan adalah Ter-comeback AS Roma di UCL. Semoga Valverde lebih bener masang taktik, sama rotasi yang penting, musim ini UCL lebih seru untuk FC Barcelona. 

Tenang, pembahasan selanjutnya akhir Bulan depan, nanti kita analisa sama sama lagi. 
Satu lagi, Messi promise kalo musim ini bakal lebih fokus lagi untuk UCL demi menangin si telinga besar. Kita tunggu saja, apakah kepemimpinan Messi bisa bawa FC Barcelona menang Champions yang ke 6, treble, ato bahkan sixtuple lagi? We'll see, kalo dengan squad sekarang sih harusnya bisa. hahahaha



Sincerely,
Yulisar Hardiana